Dampak dari perubahan pola bisnis dari bisnis konvensional ke ekonomi digital sudah mulai dirasakan oleh sebagian pelaku ekonomi. Diantaranya transportasi konvensional yang terancam tutup, karena banyaknya angkutan online yang merajarela. Namun perubahan merupakan suatu keniscayaan yang tak bisa disalahkan, mitigasi resiko terhadap potensi ancaman bisnis seharusnya diantisipasi sejak awal sehingga going concern dari entitas bisnis dapat terus berlanjut.
Supermarket dan pusat pertokoan juga bisa tergerus akibat pola belanja online yang sudah mulai marak. Jika dulu orang takut belanja online karena takut ditipu, namun sekarang sudah menjadi hal yang biasa. Hal ini kurang diantisipasi oleh pelaku bisnis konvensional sehingga harus menelan pil pahit akibat dampak ekonomi digital. Sudah cukup banyak agen tiket pesawat atau biro travel yang tutup karena penjualan tiket pesawat, kereta api, dapat dilakukan secara online.
Banyaknya usaha yang tumbang merupakan seleksi alam yang tak bisa dihindari akibat perubahan yang terjadi. Manajemen perubahan sangat diperlukan bagi setiap entitas untuk bisa bertahan, dan mampu bersaing dengan pelaku bisnis lain yang sudah berbasis digital. Revolusi bisnis telah terjadi, sehingga masing-masing pelaku bisnis bisa mengambil posisi masing-masing untuk mengamankan bisnisnya.