Kebutuhan akan peralatan rumah tangga yang menggunakan daya listrik besar seperti ac kadang memaksa kita untuk menambah daya listrik di rumah sehingga mampu mensuplai energi listrik di rumah kita. Posting Blog ini menjelaskan prosedur untuk tambah daya listrik di PLN yang mana sebenarnya sangat mudah, kita tinggal datang ke kantor PLN regional di mana identitas pelanggan kita tercatat. Kemudian anda tinggal mengisi formulir penambahan daya yang disediakan dan melampirkan fotokopi identitas, yang mengajukan penambahan daya harus orang yang tercatat sebagai nama pelanggan. Jadi jika nama pelanggan listrik anda masih atas nama pemilik rumah lama maka anda harus sekaligus mengajukan balik nama pelanggan.
Hanya saja dalam prosedur tambah daya listrik di PLN pelanggan tidak diperkenankan untuk menggunakan meteran pelanggan, namun menggunakan voucher pulsa listrik. Ini merupakan kebijakan PLN yang sudah diterapkan sejak lama. Jadi jika anda akan tambah daya listrik dari 450watt ke 1300watt maka yang semula anda menggunakan meteran listrik harus diubah menjadi menggunakan voucher listrik. Dasar penerapan kebijakan ini mungkin lebih mengacu pada hemat energi hemat biaya. Jadi sebelum anda mengajukan tambah daya listrik ke PLN sudah mempertimbangkan plus minusnya.
Perbedaan tarif daya listrik antara meteran dengan voucher memang ada plus minusnya. Untuk voucher maka tarif daya listrik per kwh sedikit lebih mahal jika dibandingkan dengan meteran, namun untuk voucher tidak ada abonemen. Sementara untuk meteran tarif daya listrik per kwh lebih murah namun dikenakan biaya abonemen bulanan. Sehingga jika anda suka pakai listrik dengan daya yang besar lebih baik pake meteran. Demikian juga jika peralatan rumah anda memakai daya listrik yang rendah sebaiknya pakai voucher listrik.