Setiap orang pada prinsipnya ingin menjadi orang yang sukses, tidak ada orang yang menginginkan kegagalan. Namun dalam kehidupan lebih banyak dijumpai juga kegagalan, hanya saja orang lebih sering melihat kesuksesan seseorang dibandingkan dengan melihat kegagalannya. Padahal kita seharusnya belajar dari kegagalan orang lain, bukan dari kesuksesannya.
Orang sukses tidak akan tahu mengapa mereka sukses, tapi ia tahu mengapa ia gagal. Sehingga tidak ada orang yang sukses tanpa mengalami kegagalan. Semua berproses, dalam sejarah bahkan orang yang sangat berhasil selalu dikecilkan oleh orang lain terhadap diri, dan apa yang dilakukan oleh orang sukses.
Orang yang sukses adalah yang paling banyak melakukan, dan mengalami kegagalan ketika sedang meraih kesuksesannya. Patokan orang yang sukses terletak di hatinya, bahwa ia yakin bisa mencapai apa yang ia inginkan meskipun apa yang ia inginkan itu belum tampak di depan mata. Orang sukses tidak akan pernah berhenti untuk melakukan.
Orang sukses akan selalu berhadapan dengan hambatan, rintasan, tantangan, ujian. Ketika merasa belum sukses sebenarnya merupakan ujian, godaan, yang akan meruntuhkan hati anda. Itulah yang akan mengecilkan anda, tergantung apakah anda akan menyerah dengan ujian tersebut atau mengabaikan dan mengacuhkannya.
Orang sukses akan mengabaikan kegagalan, dia tidak pernah merasa gagal, dia melupakan kegagalan itu. Yang ada di pikiran dan di hati hanya tujuan, bagaimana meraih tujuan yang di idam-idamkan. Orang sukses akan mengikhlaskan kegagalan dan menatap masa depan yang lebih baik. Dia merasa bahwa kegagalan itu tidak ada dan dia lupakan.
